Sore ini ketika jari-jari jahilku sibuk mengotak-atik
berbagai hal dalam dunia maya hingga sampai pada halaman blog pribadiku. Setelah
melihat berbagai postingan lama sambil sedikit tertawa geli tiba-tiba mata ini—yang
juga jahil—menengok ke sudut kiri atas. Disana tertulis sebuah nama “Rindang
Mulia Rahmah” —salah satu members
dari blog-ku dan juga salah satu sahabat terbaik selama aku menjejaki bangku perkuliahan.
Si tangan jahil langsung dengan sigap meng-klik halaman
blog sahabatku itu. Dalam sekejap aku berubah menjadi stalker. Pelan-pelan aku baca apa-apa saja yang telah ditulis
olehnya. Gadis melankolis asal Padang Panjang itu ternyata telah memenuhi
blog-nya dengan berbagai curahan hati. Belum puas melihat tulisannya dibulan
terakhir, aku terus menjejaki blog-nya hingga sampai pada tulisannya di
waktu-waktu lampau.
Saat membaca tulisan-tulisannya bisa aku bayangkan gadis
pecinta warna merah ini pastilah sangat bersahabat dengan hatinya karena semua
yang ia curahkan dalam tulisannya sangat penuh dengan perasaan. Aku ingin
seperti itu. Bukan sekadar melankolis, tapi aku ingin menjadikan
ke-melankolisan-ku sebagai sebuah karya, karya yang layak diketahui dunia.
Wahai sahabatku bila nanti kau membaca tulisan ini—entah
kapan pun itu—ketahuilah dirimu senantiasa aku jadikan pendorong semangatku
dalam menulis. Kau rivalku, rival yang aku sayang :’)
“Suatu saat nanti aku berharap bisa menulis bersamamu.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar